Soal Kasus Penganiayaan Mario Dandy, Rocky Gerung Singgung Ayah Pelaku Ibarat Fenomena Gunung Es

PRO JATENG - Rocky Gerung turut menyampaikan pendapatkanya terkait kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap David ini.

Kasus penganiayaan yang bermula karena alasan asmara ini bisa berujung ke banyak aspek khususnya di dunia perpajakan.

Pasalnya, ayah pelaku yaitu Rafael Alun Trisambodo merupakan pejabat pajak Eselon III Direktorat Jenderal Pajak (Pajak) Jakarta, yang berada di bawah naungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.

Setelah kasus penganiayaan anaknya viral, diketahui jika Rafael Alun Trisambodo memiliki kekayaan mencapai Rp56 miliar.

Baca Juga: Prediksi Liga 1 Arema FC vs Persik Kediri, Tayang via Indosiar dan Vidio Pukul 17.00 WIB

Rafael Alun Trisambodo dan putranya, Mario Dandy Satrio kerap mengendarai mobil dan motor mewah dengan harga yang fantastis.

Hal ini membuat masyarakat heran bagaimana bisa pejabat pajak memiliki kekayaan sebanyak itu.

KPK pun turut andil untuk memeriksa sumber kekayaan Rafael Alun Trisambodo, yang akhirnya membuat ayah pelaku penganiayaan tersebut mengundurkan diri dari Dirjen Pajak.

Menurut Rocky Gerung, Rafael Alun Trisambodo diibaratkan sebagai fenomena gunung es.

Istilah fenomena gunung es berarti sesuatu yang hanya terlihat bagian kecilnya saja, yakni puncaknya.

Bagian besar dari fenomena ini, yaitu badan dan kaki gunung es tidak terlihat lantaran berada di bawah permukaan air laut.

Rocky Gerung mengungkapkan bahwa hal yang terjadi pada Rafael Alun Trisambodo kemungkinan fenomena gunung es dari pegawai pajak.

Tidak hanya Rafael Alun Trisambodo, masih banyak oknum pegawai pajak yang serupa sepertinya atau bahkan memiliki kekayaan yang lebih banyak selama menjabat.

Fenomena gunung es tersebut merambat, yang berawal dari masalah pajak, lalu ke Kemenkeu, hingga dari negeri ini secara keseluruhan.